Pnt Yarley Muskita SH, Pelsus di Tiga Jemaat
http://www.pkbgmim.com/2014/09/pnt-yarley-muskita-sh-pelsus-di-tiga.html
Bersaksi, bersekutu dan melayani. Tiga tugas panggilan
gereja ini senantiasa menjadi keseharian sosok pelayan yang satu ini. Murah
senyum dan sangat familiar juga menjadi ciri khasnya. Yah, dialah Pnt Yarley
Muskita SH, Ketua Komisi P/KB GMIM Musafir Paniki Baru.
Dilahirkan di Makassar 21 Agustus 1971, Pnt Yarley tumbuh di
lingkungan keluarga yang religius. Berkat tuntunan Roh Kudus, Osse—sapaan
kentalnya, terus dibentuk untuk melayani Tuhan dam jemaat. Tak heran, meski
berpindah-pindah domisili, suami tercinta dari Feibe Lisungan ini, terus
dipakai Tuhan menjadi pelayan khusus.
Satu hal yang membanggakan, ayah dari Gilbert dan Gebby
Muskita ini, bisa menjadi pelayan khusus di tiga jemaat berbeda. Yang pertama,
Yarley muda pernah dipercayakan menjadi Ketua Pemuda Rayon Manado Selatan I
saat masih terdaftar sebagai anggota Jemaat
GMIM Bethesda , Manado sekitar tahun 1994. Kemudian, karyawan
Bank BNI Manado ini pernah juga mengemban tugas sebagai syamas di Jemaat GMIM
Paulus Titiwungen Manado . Kerja pelayanan ini diembannya selama dua
periode 2004-2012.
Pun ketika berpindah domisili di Perum Permata Klabat, Manado , lagi-lagi Tuhan
memakai mantan atlit basket ini menjadi pelayan khusus. Kali ini, sosok
berambut putih ini terpilih menjadi Ketua Pria Kaum Bapa GMIM Musfair Paniki
Baru. Bersamaan dengan itu, Pnt Yarley juga dipilih menjadi Ass Bendahara P/KB
Wilayah Mapanget I dan Ass Bendahara P/KB Rayon Manado I.
Kini, salah satu andalan Komisi P/KB Sinode GMIM ini
dipercayakan menjadi panitia sejumlah kegiatan P/KB sinodal termasuk personel
kelompok kerja (pokja) P/KB GMIM. Baginya, melakukan pekerjaan pelayanan harus
dari hati. Sebab, dengan hati yang bersyukur kita dapat melakukan hal-hal yang
tidak mungkin.(pokja infokom p/kb gmim)